Copet di jemur di stasiun manggarai setelah ketahuan melakukan aksinya di KRL


KALIMANTAN VIEW - Seorang copet tertangkap saat beraksi di dalam KRL di sekitar Stasiun Manggarai, Jakarta Selatan. Petugas kemudian menjemur copet ini di pelataran Stasiun Manggarai. Petugas mengalungi pria ini dengan tulisan 'Saya Copet'.

"Kejadiannya ini kemarin sore sekitar pukul 17.00 WIB. Dia dijemur sama petugasnya," kata Pandu kepada detikcom, Senin (6/2/2014).

Pandu sempat mengirimkan foto copet ini ke pasangmata.com. Dalam foto itu terlihat pria yang yang mengenakan pakaian abu-abu ini menjadi perhatian penumpang yang turun dari kereta. Pria ini dipasangi tulisan 'Saya Copet'. Tulisan ini dipasang menggunakan tali yang dipasang di leher pria ini. Banyak penumpang yang tertawa saat melihat copet ini.

"Memang sudah sering tertangkap, Sabtu kemarin juga ada copet yang tertangkap," katanya.

Namun tidak ada seorang penumpang pun yang berani menghakimi copet ini. Hal ini disebabkan di sekitar copet yang dijemur ini ada TNI yang menjaga. "Ada TNI yang jaga jadi tak ada yang berani dekati copetnya," katanya.

Share this:

CONVERSATION

Copet di jemur di stasiun manggarai setelah ketahuan melakukan aksinya di KRL

KALIMANTAN VIEW - Seorang copet tertangkap saat beraksi di dalam KRL di sekitar Stasiun Manggarai, Jakarta Selatan. Petugas kemudian menjemur copet ini di pelataran Stasiun Manggarai. Petugas mengalungi pria ini dengan tulisan 'Saya Copet'.

"Kejadiannya ini kemarin sore sekitar pukul 17.00 WIB. Dia dijemur sama petugasnya," kata Pandu kepada detikcom, Senin (6/2/2014).

Pandu sempat mengirimkan foto copet ini ke pasangmata.com. Dalam foto itu terlihat pria yang yang mengenakan pakaian abu-abu ini menjadi perhatian penumpang yang turun dari kereta. Pria ini dipasangi tulisan 'Saya Copet'. Tulisan ini dipasang menggunakan tali yang dipasang di leher pria ini. Banyak penumpang yang tertawa saat melihat copet ini.

"Memang sudah sering tertangkap, Sabtu kemarin juga ada copet yang tertangkap," katanya.

Namun tidak ada seorang penumpang pun yang berani menghakimi copet ini. Hal ini disebabkan di sekitar copet yang dijemur ini ada TNI yang menjaga. "Ada TNI yang jaga jadi tak ada yang berani dekati copetnya," katanya.

«
Next

Posting Lebih Baru

»
Previous

Posting Lama