Akan Ubah Pola Sidak
KALIMANTANVIEW.com - Dihari
pertama masuk kerja Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Kalimantan Barat
tidak melakukan Sidak (inspeksi mendadak), hal tersebut karena berbagai alasan.
Pertama,
berdasarkan pantauan dan informasi yang diterima, seluruh pegawai negeri sipil
dilingkungan Pemprov kalbar telah mewaspadai adanya sidak.
“Kedua,
libur dan cuti bersama idul fitri yang diberikan pemerintah kepada PNS cukup
panjang,” tutur Kepala BKD Provinsi Kalbar, Kartius.
Lebih
lanjut dikatakan, berdasarkan pantauan saat apel awal bulan di halaman kantor
Gubernur Kalbar, persentase kehadiran pegawai cukup baik. Para Kepala Satuan
Kerja Perangkat Daerah (SKPD) hadir pada apel tersebut.
Lebih
lanjut, ia mengatakan kedepannya tetap mengadakan sidak dengan pola yang baru,
sidak ini dilakukan untuk memantau dan mengawasi kinerja pegawai. Apalagi tambahnya,
saat ini pemerintah pusat melakukan perombakan reformasi dan birokrasi guna
menuju perbaikan pembangunan dan peningkatan pelayanan kepada masyarakat.
“Penilaian
terhadap kinerja juga dilakukan lembaga ombudsman. Berdasarkan penilaian
terhadap 19 SKPD dari 45 SKPD dilingkungan Pemprov Kalbar, sebanyak 8 SKPD
mendapat nilai hijau, 8 kuning, dan 3 merah. Padahal satu dari tiga yang
mendapatkan nilai merah telah disidak. Penilaian itu bukan hanya kehadiran,
tetapi juga kinerja yang dilaksakan secara komprehensif,” ungkap Kartius. (Hum/mrr)
CONVERSATION